Bantu Berobat Warga Kurang Mampu, Pemko Sawahlunto Salurkan Bansos Senilai Total Belasan Juta

Wali Kota Sawahlunto Deri Asta saat menyalurkan bansos kepada salah seorang warga kurang mampu yang menerima bantuan untuk pengobatan

Sawahlunto, cagak.id Pemko Sawahlunto kembali salurkann bantuan sosial atau bansos untuk membantu biaya pengobatan senilai total Rp11.500.000,- kepada empat orang penerima manfaat.

Wali Kota Sawahlunto Deri Asta, pada Selasa 14 Februari 2023, mengatakan telah mengantarkan langsung bansos tersebut kepada penerima yaitu atas nama Syafridon di Dusun Sawah Tambang Desa Muaro Kalaban, Rusli di Dusun Sungai Loban Desa Muaro Kalaban, Dedi di Dusun Sawah Taratak Desa Muaro Kalaban dan Sofie Salsabila di Dusun Sawah Darek Desa Silungkang Oso.

“Ini wujud perhatian dan komitmen Pemko Sawahlunto dalam membantu warga yang membutuhkan, semoga bansos ini meringankan penerima dalam memenuhi biaya pengobatan maupun biaya keperluan lainnya terkait pengobatan,” kata Wali Kota Deri Asta.

Ia menjelaskan bansos itu menjadi program rutin Pemko Sawahlunto dalam membantu meringankan biaya masyarakat yang membutuhkan dalam berobat, dimana untuk warga yang membutuhkan bantuan tersebut bisa mengajukannya kepada Dinas Sosial melalui Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) atau pemerintah desa/kelurahan.

“Kemudian nanti permohonan itu dicek dengan verifikasi lapangan oleh TKSK bersama tim terpadu. Kalau yang bersangkutan dinilai sesuai kriteria dan memenuhi syarat maka bansos akan dikirimkan kepada rekening penerima manfaat tersebut dan secara simbolis bantuannya diantarkan ke rumah,” ujar Deri Asta merinci.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat Desa Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosPMD PPA) Efriyanto didampingi Kepala Bidang Sosial Yosrizal merinci jumlah bansos yang diberikan kepada Syafridon (penyakit stroke) sebesar Rp3 juta.

“Kemudian untuk Rusli (penyakit stroke) diberikan sebesar Rp2.500.000,-. Untuk besaran jumlah bantuan itu hasil dari perhitungan tim terpadu yang telah melaksanakan survei dan verifikasi sebelumya,” kata Efriyanto.

Selain itu, kepada Dedi yang mebngalami penyakit patah tulang kaki diberikan sebesar Rp2 juta dan Sofie yang mengidap penyakit miningitis diberikan sebesar Rp4 juta. (ADE)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top