Banggi
Oleh: Yusrizal KW Dalam Kamus Bahasa Minangkabau-Indonesia Balai Bahasa Padang terbitan Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2009, saya menemukan kata “banggi”. Di kamus ini, …
Oleh: Yusrizal KW Dalam Kamus Bahasa Minangkabau-Indonesia Balai Bahasa Padang terbitan Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2009, saya menemukan kata “banggi”. Di kamus ini, …
Oleh Yusrizal KW Jangan kalencong, nanti makin mangalencong Kalencong artinya tidak tepat sasaran. Bisa juga disebut sebagai menyimpang. Orang Minang, tentu kenal kata ini. Kalencong …
Hati yang terkacapuang, ahai… Dalam Kamus Umum Bahasa Minangkabau Indonesia yang dihimpun dan disusun oleh H. Abdul Kadir Usman Dt. Yang Dipatuan, terbitan Anggrek …
Lingau ibarat sebuah tempat, di sana kita pernah datang dan pergi Orang Minang tempo doeloe, mungkin kini masih ada, barangkali banyak yang mengenal kata “lingau”. …
Oleh: Yusrizal KW Suka yang perai dia kiranya! Perai itu gratis, gratis itu perai. Maunya kita kebanyakan, terserah seperti apa, pokoknya dibolak balik kita tetap …
Oleh: Yusrizal KW Janganlah begitu ongeh, kawan! Sebagai orang Minang, kalau ada yang mengatakan kita “ongeh”, terlepas apakah itu benar atau tidak kita demikian, rasanya …
Oleh YusrizaL KW Udi benar kamu ya Kesialan menemani keberuntungan di sisi lain. Kita maudi pada ketidaksiapan menyambut realita. Kata “udi”, “maudi” atau “paudi” tentu …
Oleh: Yusrizal KW Anda tukang solang? Walau ada yang tak tahu, banyak orang Minang mengenal kata “solang”. Solang, disolang, menyolang punya kekuatan arti yang intinya: …
Oleh: Yusrizal KW Hati-hati, dia baparinggo Tanda-tanda sesuatu (hal itu) akan rusak, pecah, patah, sakit—kurang lebih begitu, disebut oleh orang Minang, paringgo. Lebih sederhananya, paringgo …
Oleh Yusrizal KW Opok terus, kawan! Ketika kita menemukan kata “opok” dalam bahasa Minang, dalam kehidupan, sebagai manusia, kita akan mendapatkan “diopok” atau maopok. Opok …