Cegah Stunting, TP-PKK Pasar Usang di Padang Panjang Bagikan Makanan Sehat Bergizi

TP PKK Kelurahan Pasar Usang Padang Panjang serahkan makanan bayi
Ketua TP-PKK PKK Paus, Winda Erosen Adera serahkan makanan sehat bergizi berupa nasi lengkap dengan lauk dan sayur, serta puding dan susu dari Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsad) kepada 6 orang anak di bawah usia dua tahun (Baduta), Senin 2 Januari 2022.
Penyerahan tersebut dilakukan di Kelurahan Pasar Usang (Paus), Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), tepatnya di Aula Kantor Lurah setempat.
Pemberian makanan sehat bergizi berupa nasi lengkap dengan lauk dan sayur, serta puding dan susu dari Dapur Sehat Atasi Stunting (Dahsad) di bawah komando Ketua TP-PKK PKK Paus, Winda Erosen Adera ini akan dilakukan setiap hari selama enam bulan ke depan.
Ketua Sekretariat Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Yetti Syofyarni mengapresiasi Lurah Paus yang telah menginisiasi pemberian makananan sehat bergizi ini selama enam bulan ke depan.
“Ini membuktikan adanya kerja sama yang baik antara lurah, PKK kelurahan serta Puskesmas Bukit Surungan dan memang Dahsad inilah yang kita harapkan,” katanya.
Sehingga dijelaskannya dapat menjadi motivasi bagi kelurahan lainnya, dimana dikelola oleh PKK kelurahan untuk memasak makanan yang diberikan langsung ke baduta.
“Semoga ini dapat terus berjalan selama enam bulan ke depan tidak terputus. Mudah-mudahan ada perkembangan yang signifikan dalam penurunan angka stunting di Kota Padang Panjang,” ujarnya.
Lurah Paus, Erosen Adera St. Datuak Rangkayo Batuah mengucapkan terima kasih kepada instansi yang telah menjadi donatur dalam program Basunting di kelurahannya.
“Kelurahan Paus dengan enam baduta stunted diakomodir Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPPKBPPPA) serta Pemerintah Kelurahan. Insyaa Allah Bank Nagari juga akan menjadi Basunting di kelurahan ini. Mudah-mudahan, demi kecukupan gizi anak kita, Paus akan selalu bersemangat bersinergi dengan pihak manapun dalam penurunan angka stunting ini,” katanya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Bukit Surungan (Busur), Yusri Yanti, S.Tr.Keb menambahkan bahwa menu makanan yang diberikan ini sudah diatur kandungan gizinya sesuai kebutuhan anak tersebut.
“Kita berharap empat kelurahan lain di wilayah kerja Puskesmas Busur dapat mengikuti jejak yang telah dilakukan Paus ini dan ke depan Puskesmas Busur juga akan menyediakan Klinik Tumbuh Kembang Peduli Stunting sehingga bagi ibu-ibu, dapat konsul, baik bagi ibu hamil maupun yang memiliki balita,” ujarnya.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top