Semata Ramadan 1444 H Berakhir di Rumah Yoni dan Putri

Semata Ramadan 1444 H Berakhir di Rumah Yoni dan Putri

Program Semalam di Rumah Wali Kota (Semata) Ramadan 1444 H ditutup dan diakhiri dengan membantu keluarga Yoni Metri (43) dan Putri Anriyani (28).

Pasangan keluarga kurang mampu tersebut tinggal di rumah tak layak huni bersama tiga orang buah hatinya di kawasan Pantai Air Manis, Kecamatan Padang Selatan.

“Alhamdulillah wa syukurillah, atas nama pribadi, Pemerintah Kota Padang dan juga warga Kota Padang saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas terlaksananya secara baik dan sukses program Semata di Ramadan tahun ini. Program ini memasuki jilid tiga di masa kepemimpinan saya sejak menjabat Wali Kota Padang,” ungkap Wali Kota Padang, Hendri Septa, sewaktu menjemput keluarga Yoni Metri dan Putri Anriyani, Jumat (14/4/2023) sore.

Wali Kota Padang menjelaskan, sama seperti tahun-tahun sebelumnya, program Semata di Ramadan tahun ini telah membantu 11 keluarga dari 11 kecamatan yang ada di Kota Padang.

“Satu kecamatan satu keluarga yang kita bantu,” katanya.

Ia menambahkan, tak hanya membedah rumah tak layak huni yang didukung oleh Baznas Kota Padang, keluarga yang terpilih mendapatkan program tersebut juga diboyong untuk menginap di rumah dinas Wali Kota. Mereka pun diajak berbuka puasa hingga esoknya makan sahur dengan Wali Kota beserta istri dan keluarga.

“Sebelum menuju rumah dinas mereka juga kita bawa ke salah satu pusat perbelanjaan di Kota Padang. Alhamdulillah, mereka kita belikan baju, celana dan sepatu. Mereka sangat bahagia. Jadi inilah tujuan kita melakukan program Semata ini sebenarnya, membahagiakan warga kita yang membutuhkan bantuan,” tukas Hendri Septa.

Yoni Metri didampingi sang istri Putri Anriyani mengaku dulu sempat pasrah pada jalan kehidupannya. Untuk makan sehari-hari saja, mereka bersama anak-anak sangat susah, tinggal pun di rumah yang jauh dari layak huni.

“Ketika hujan tiba atap rumah kita yang begitu banyak bocor tak mampu menahan air hujan sehingga rumah kita banyak kebasahan. Lantai rumah hanya dari papan bahkan di bagian dapur masih beralaskan tanah,” ungkapnya.

“Alhamdulillah kami tak menyangka bisa mendapatkan bantuan program Semata ini. Terima kasih banyak pak Wali, Baznas Kota Padang dan bapak ibu semua yang membantu kami. Semoga semuanya dibalas pahala berlipat ganda dari Allah SWT,” ucapnya.

Terkait kondisinya, Yoni membeberkan sehari-hari bekerja serabutan. Kadang jadi kuli pekerja bangunan dan sesekali ikut melaut.

“Pendapatan yang saya terima hanya buat lepas makan saja. Istri saya jualan sate, kadang jual beli tidak begitulah,” ungkapnya lagi.

Dalam kesempatan tersebut juga hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra, Edi Hasymi, beserta sejumlah pimpinan OPD terkait di lingkup Pemko Padang, Plh Camat Padang Selatan Tarmizi Ismail bersama Lurah se-Kecamatan setempat.

Selain itu juga terlihat Ketua Baznas Kota Padang Yuspardi bersama para Wakil Ketua dan elemen terkait lainnya.

Seperti biasa, setiba di Palanta Rumah Dinas Wali Kota keluarga yang mendapatkan bantuan program Semata itu disambut hangat oleh Ketua TP-PKK Kota Padang Ny Genny Hendri Septa. Sampai jumpa pada program Semata tahun depan. (Fahmi)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top