Hadiri Peringatan isra’ Mi’raj, Wabup Richi Aprian Sampaikan Ini

Wakil Bupati Richi Aprian saat menghadiri Peringatan Isra' Mi'raj di salah satu musala di Nagari Tabek Patah

Tanah Datar, cagak.id Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian hadiri peringatan Isra’ Mi’raj Surau Istiqomah Jorong Koto Alam Nagari Tabek Patah, Senin 13 Februari 2023 malam.

Peringatan Isra’ Mi’raj atau Al-Isra wal Mi’raj merupakan peristiwa yang melekat dengan kerisalahan Nabi Muhammad SAW dalam perjalanan yang di peringati setiap tanggal 27 Rajab 1443 Hijriyah.

Richi Aprian mengatakan peringatan tersebut dapat dijadikan momentum sekaligus pengingat bagi semur orang sebagai umat muslim untuk kembali melakukan introspeksi menuju istiqamah.

“Melalui momentum peringatan isra’ Mi’raj dapat kita kutip salah satunya istiqamah dalam menuju masa depan dan semoga kita menjadi umat yang bisa mengenang perjalanan suci Rasulullah, menjadikannya sebagai bahan pembelajaran yang membuat kita menjadi lebih baik lagi,” katanya.

Wabup Richi Aprian menjelaskan beberapa tantangan ke depannya yang harus diwaspadai di antaranya kenakalan remaja, pergaulan bebas dan penyakit masya­rakat lainnya.

“Mari bersama-sama kita saling mengingatkan kepada anak kemenakan, untu membentengi diri dengan hadir kegiatan keagamaan, selamatkan generasi muda untuk menentukan jati diri beberapa tahun ke depan,” ujar Wakil Bupati Tanah Datar dihadapan Camat Salimpaung Herru Rachman, Wali Nagari Tabek Patah Krisman, Dt. Rajo Nan Kayo dan jamaah surau istiqomah.

Sebelumnya, Wali Nagari Tabek Patah Krisman Dt. Rajo Nan Kayo mengucapkan terima kasih atas kunjungan ke Jorong Koto Alam Nagari Tabek Patah dalam rangka isra’ Mi’raj.

“Dalam kesempatan ini kami juga menyampaikan kepada Bapak Wakil Bupati berdasarkan laporan dari pengurus membutuhkan untuk membangun loteng dan kelengkapan lainnya,” katanya dihadapan Tuangku Imam Syafri dari Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman yang memberikan ceramah dengan tema Peristiwa Peringatan Isra’ Mi’raj.

Krisman menambahkan dirinya bersyukur seluruh musala di Nagari Tabek Patah sudah dikembalikan ke surau karena surau merupakan tempat mengaji, menimba ilmu keagamaan dan juga seni atau silek. (ADE)

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top