Tanah Datar, cagak.id–Petugas kebersihan atau pejuang sampah di Tanah Datar akan diperjuangkan menjadi pegawai melalui jalur P3K.
“Profesi sebagai petugas kebersihan adalah kerja yang sangat mulia. Apa yang dibuang orang itu kita pungut. Ini patut Saya perjuangkan dari petugas K3 menjadi pegawai P3K. Saya mohon doanya untuk memperjuangkan ini ke Kementerian, karena yang menentukan itu,” ungkap Bupati Tanah Datar, Eka Putra, saat silaturahmi dengan petugas kebersihan dan pertamanan di Gazebo Indojolito Batusangkar, Selasa (27/12) sore.
Disampaikan Eka Putra, tahun ini pemerintah daerah telah menambah 1 unit truk sampah untuk kelancaran pengangkutan sampah.
“Saya harap, masyarakat Tanah Datar untuk menjaga kebersihan dan membuang sampah pada tempatnya. Kalau tidak ada petugas kebersihan, tidak bisa kita bayangkan seperti apa jadinya Kota Batusangkar ini. Saya sangat mengapresiasi seluruh petugas kebersihan yang selama ini telah bekerja dengan ikhlas dalam menjaga kebersihan kota. Saya menyebutnya pejuang sampah,” ujar Eka Putra.
Saat ini petugas kebersihan dan pertamanan jumlahnya 110 orang. Seluruh petugas sudah didaftarkan jaminan kesehatan melalui BPJS.
Turut hadir mendampingi Bupati Asisten Ekonomi dan Pembangunan Abdul Hakim, Kepala Dinas Perkim LH Nofi Hendri, Ketua TP PKK Ny. Lise Eka Putra, Kabag Prokopim Dedi Tri Widono dan segenap jajaran Dinas Perkim LH Tanah Datar. (CGK)