Padang, Cagak.id—Melalui Program SEMATA (Semalam di Rumah Wali Kota) yang diprakarsai Wali Kota Padang Hendri Septa pada Ramadan 1444 H/2023 lalu, sebuah rumah yang dulunya tak layak huni didiami Sri Wahyuni dan keluarga kini telah berubah menjadi rancak alias layak huni.
Dulunya Sri Wahyuni bersama sang suami Syamsudir dan dua anaknya Jessica Nasya Dirvory dan Vhagil Junio Dircory terpaksa tinggal di sebuah rumah yang sangat memprihatinkan di kawasan Kayu Kalek, Kelurahan Padang Sarai, Kecamatan Koto Tangah.
Rumah tersebut sebelum dibedah merupakan sebuah gubuk menyedihkan yang jauh dari kata layak huni. Ketika hujan datang atap rumahnya yang begitu banyak bocor menyebabkan beberapa titik di dalam rumah kebasahan. Sewaktu cuaca panas di dalam rumah pun begitu terasa menyengat.
“Alhamdulillah wasyukurillah, hari ini kita meresmikan bedah rumah dari Ibu Sri Wahyuni hasil dari program Semata jilid tiga pada Ramadan 1444 H lalu. Kita tentu bersyukur kini Ibu Sri dan sang suami Bapak Syamsudir dan anak-anak bisa tinggal di rumah yang layak huni. Sekarang mereka terlihat sangat bahagia,” ungkap Wako Hendri Septa sewaktu meresmikan bedah rumah yang didukung oleh Baznas Kota Padang tersebut, Senin (7/8/2023) siang.
“Jadi inilah yang kita inginkan, bagaimana Pemko Padang didukung Baznas Kota Padang dan semua unsur bisa membantu bedah rumah bagi warga Kota Padang yang tak layak huni. Pada program SEMATA jilid tiga kemarin 11 rumah kita bedah, ke depan masih banyak lagi rumah warga tak layak huni yang akan kita upayakan membantu membedahnya,” sambung Wali Kota milenial tersebut.


Lebih lanjut terkait program SEMATA Wako Hendri Septa menjelaskan, melalui program yang pada Ramadan 1444 H lalu memasuki jilid ketiga di masa kepemimpinannya tersebut, selain melakukan bantuan bedah rumah keluarga yang dibantu juga menjadi tamu spesial dengan diinapkan selama sehari di kediaman resminya.
Sementara itu saat ditemui Sri Wahyuni mengaku terharu dan sangat bahagia mendapatkan bantuan dari program SEMATA yang diinisiasi Wali Kota Hendri Septa. Ia pun merasa seperti mimpi bahkan tak mampu mengungkapkan kata-kata selain bersyukur kepada Allah SWT.
“Kami sekeluarga berterima kasih sekali kepada Pak Wali dan bapak ibu semua yang membantu kami melalui program SEMATA ini. Rumah kami dibedah dan sekarang sangat bagus sekali, bahkan memililiki tiga kamar. Hanya Allah SWT lah yang bisa membalasi kebaikan Pak Wali, semoga Pak Wali sukses selalu memimpin Kota Padang,” tuturnya beruraikan air mata.
Bagikan:
- Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk mencetak(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk mengirimkan email tautan ke teman(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Linkedln(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Twitter(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi pada Tumblr(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi via Pocket(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Telegram(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di Utas(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru)
- Klik untuk membagikannya ke Mastodon(Membuka di jendela yang baru)