Sektor Perikanan Terganggu Akibat Bencana, Gubernur Sumbar Temui Menteri Perikanan dan Kelautan

Jakarta, Cagak.id–Terkait dampak bencana terhadap sektor perikanan di Sumatera Barat (Sumbar), Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Sakti Wahyu Trenggono, ditemui Gubernur Sumbar, Mahyeldi.

“Kami segera melaporkan dampak bencana agar kementerian juga bisa ambil langkah cepat untuk membantu,” kata Mahyeldi usai melakukan pertemuan di Gedung Mina Bahari 1 Kantor KKP di Jakarta, Kamis (16/5/2024) lalu.

Dampak bencana terhadap sektor perikanan di Sumbar, kata Mahyeldi, cukup parah. Sebab tidak hanya terjadi pada Sabtu (11/5/2024) saja, sebelum Ramadan (7/4/2024) lalu, bencana serupa juga terjadi di lima daerah Sumbar. “Penanganannya sulit jika hanya dilakukan oleh daerah,” tegas Mahyeldi.

Sejumlah infrastruktur strategis bidang perikanan yang terdampak bencana di antaranya, dermaga di Surantih, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), serta kolam perikanan darat milik masyarakat.

“Selain itu, sejumlah kapal nelayan juga banyak yang rusak diterjang banjir bandang,” katanya.

Ia berharap semua biaya perbaikan tersebut bisa dibantu oleh Pemerintah Pusat melalui KKP. “Semoga semua itu bisa dibantu melalui dana pusat,” harap Mahyeldi

Pada kesempatan itu, Mahyeldi juga mengusulkan beberapa poin terkait rencana pengembangan sektor perikanan Sumbar kedepan.

“Seluruh usulan tersebut mendapat tanggapan positif dari Menteri KKP. Beliau berjanji akan mengupayakan bantuan untuk pelaku usaha perikanan yang terdampak bencana.

Ditulis Oleh:
Baca Juga:

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top