Korban Meninggal Banjir Bandang yang Telah Terindenfitikasi, Diserahkan Polda Sumbar ke Pihak Keluarga

Padang, Cagak.id–Pihak kepolisian yang melakukan pengidentifikasian jezanah korban banjir bandang lahar dingin langsung menyerahkan jasad kepada pihak keluarga.

Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumbar menyerahkan jasad korban ke pihak, pada Kamis (16/5/2024) siang yang dipimpin oleh Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabid Dokkes) Kepolisian Daerah Sumatera Barat (Polda Sumbar), Kombes dr. Sri Handayani.

“Sebelumnya ada 11 jenazah di RS Bhayangkara Polda Sumbar, 10 jenazah telah diserahkan sebelumnya dan tadi satu jenazah juga sudah kami serahkan kepada keluarganya,” kata dr. Sri Handayani.

Dalam penyerahan jenazah tersebut, Kabid Dokkes juga didampingi oleh Kabid Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Sumbar, Kombes Dwi Sulistyawan dan Kepala Rumah Sakit (Karumkit) Bhayangkara Padang, Kompol dr Dedet Steavano.

Sebelumnya, kata Sri Handayani, pihaknya telah mendirikan Posko DVI yang berada di Rumah Sakit yang ada di Kota Bukittinggi, Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Sijunjung dan di RS Bhayangkara Polda Sumbar.

“Untuk yang belum teridentifikasi, dua jenazah di Rumah Sakit Tanah Datar dan 3 jasad di RSUD Sijunjung,” ujarnya.

“Untuk update terkini hingga Kamis (16/5/2024) pukul 07.00 WIB, korban yang meninggal 61 orang, dan yang hilang 12 orang,” kata Kombes Dwi Sulistyawan.

Dari 61 korban yang meninggal tersebut, katanya, sebanyak 56 orang telah teridentifikasi dan lima lainnya belum teridentifikasi. “Korban yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak tujuh orang,” tuturnya.

Saat ini, Polda Sumbar masih membuka dan menerima pengaduan di Posko DVI bagi masyarakat yang kehilangan keluarganya pasca banjir bandang lahar dingin yang terjadi di Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Kota Padang Panjang pada Sabtu (11/5/2024) lalu.

Ditulis Oleh:
Baca Juga:

Tinggalkan Komentar

Scroll to Top